Anticha Sangchai, seorang dosen di Universitas Thammasat, menyatakan bahwa perubahan ini melampaui ranah politik. Menurutnya, “Tidak ada alasan mengapa kita tidak boleh memiliki keluarga yang bermartabat seperti semua manusia.” Anticha, yang mengidentifikasi dirinya sebagai biseksual, menyuarakan harapannya untuk segera menikahi pasangannya setelah undang-undang berubah.






















