Amin Ak : Penundaan Pembatasan Subsidi BBM Dinilai Tepat di Tengah Ketidakpastian Ekonomi

0
204

Jakarta (04/10) — Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Amin Ak, menilai bahwa penundaan pembatasan subsidi BBM adalah langkah yang sangat tepat. Dalam kondisi ekonomi global dan nasional yang sedang menghadapi ketidakpastian, pembatasan subsidi BBM berisiko memperburuk situasi dengan meningkatkan biaya hidup dan menurunkan daya beli masyarakat.

Dampak Pembatasan Subsidi BBM terhadap Daya Beli Masyarakat

Saat ini, berbagai indikator ekonomi sudah menunjukkan adanya penurunan daya beli masyarakat. Jika subsidi BBM atau tarif CommuterLine dicabut, daya beli akan semakin tertekan. “Deflasi yang terjadi selama lima bulan berturut-turut, meski pasokan barang kebutuhan pokok cukup, menunjukkan adanya penurunan daya beli,” ungkap Amin.

Banyaknya pengangguran dan pemutusan hubungan kerja (PHK) juga menjadi salah satu penyebab melemahnya daya beli masyarakat, yang pada akhirnya berujung pada turunnya permintaan barang dan deflasi.

Baca Juga  Kammi Bandar Lampung Siap Berkolaborasi Wujudkan Bandar Lampung Maju

Efek Berantai dari Pencabutan Subsidi BBM

Amin juga mengingatkan bahwa pencabutan subsidi BBM akan membawa efek berantai. Kenaikan harga BBM akan memicu peningkatan biaya transportasi, yang pada gilirannya akan mendongkrak harga barang kebutuhan pokok serta biaya lainnya. Kondisi ini akan semakin memperburuk daya beli masyarakat, terutama bagi mereka yang masih bergantung pada subsidi BBM untuk kebutuhan sehari-hari.