Nenek Layar Sari (55), warga Desa Setanggor, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), jadi perbincangan usai menjadi pemeran video live TikTok mandi lumpur.
Banyak yang beranggapan bahwa Sari dipaksa untuk melakukan hal tersebut. Namun, dia menegaskan bahwa yang dilakukan murni karena kemauannya sendiri.
Sari mau melakukan hal tersebut karena merasa lebih mudah mendapatkan uang dibanding bekerja mencangkul di sawah.
Uang yang didapat juga terbilang lumayan. “Caranya di bagi dua dari hasil live TikTok, Sultan (pemilik akun) dapat setengah, saya dapat setengah. Rp 9 juta lebih dapat selama live ini,” kata Sari, saat ditemui usai live, Kamis (19/1/2023).
Hasil dari live TikTok itu digunakan untuk biaya hidup bersama keluarga. Termasuk keperluan sekolah anak, bayar utang, dan keperluan dapur rumah tangga.