“Sudah kami laporkan setelah peristiwa itu, tadi pagi kami mendapatkan informasi dari Kapolsek dalam pertemuan dengan seluruh perangkat desa bahwa yang bersangkutan katanya sudah dibawa ke RSJ,” terangnya.
Dia berharap oknum polisi ini dapat dirawat di RSJ karena warga khawatir jika Aipda J kembali lagi ke lingkungan mereka.
“Pada dasarnya kami ini nggak mau ada masalah, maunya hidup rukun. Terhadap dia juga kami selalu menyapa dan berusaha untuk nggak buat dia marah. Tapi kalau sudah begini kami juga jadi takut, kami berharap dia dirawat aja atau jika nggak dirawat ya pindah dari lingkungan kami,” tandasnya.