Perempuan berkelas juga biasanya menghindari flexing atau pamer di media sosial, karena mereka menghargai keaslian dan integritas. Mereka memahami bahwa menunjukkan harta atau pencapaian secara berlebihan dapat menimbulkan kesan negatif.Dengan lebih fokus pada pencapaian dan pengalaman hidup, mereka menunjukkan bahwa kebahagiaan dan kepuasan nggak selalu tergantung pada materi. Bagi mereka, sikap rendah hati dan elegan jauh lebih berharga daripada sekadar mencari perhatian di dunia maya.
3. Berkomentar yang terkesan menghasut
Di tengah hiruk-pikuk media sosial yang penuh perdebatan, perempuan berkelas memilih untuk enggan terjebak dalam drama tersebut. Mereka menyadari bahwa berdiskusi tentang topik yang memicu ketegangan bisa lebih melelahkan dibandingkan konfrontasi langsungDaripada memberi komentar julid, perempuan berkelas berkomitmen untuk menjaga citra positif dan penuh rasa hormat di media sosial. Mereka bijak dalam berdebat dan menyadari bahwa nggak semua pendapat perlu direspons.
4. Konten yang tidak sopan