Ada tujuh prioritas pelanggaran yang menjadi fokus dalam Ops Patuh Krakatau 2023, yaitu penggunaan handphone saat berkendara, pengemudi di bawah umur, pengendara motor berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI atau safety belt, pengemudi dalam pengaruh alkohol, melawan arus, dan melebihi batas kecepatan.
Ikhwan berharap melalui Ops Patuh Krakatau 2023 ini, disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dapat meningkat. “Harapannya dapat meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalulintas, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, dan angka fatalitas,” tandasnya.