Bandarlampung – Pada akhir pekan yang cerah di Bandar Lampung, “Dari Lampung Untuk Palestina” menjadi sorotan utama. Kolaborasi istimewa antara Trans Studio Mini Lampung dan LAZDAI Peduli menghadirkan sebuah konser amal yang tidak hanya menyajikan hiburan tetapi juga menjadi panggung perjuangan dan solidaritas untuk Palestina.
Penampilan Melodi Santri dan Eyza Nasyid
Acara dibuka dengan penampilan yang menggetarkan dari Melodi Santri dan Eyza Nasyid. Lantunan sholawat dan lagu-lagu khusus untuk Palestina, seperti “Atuna tufuli,” memberikan kesan mendalam tentang perjuangan rakyat Palestina.
Dongeng Anak dan Dakwah
Siang harinya disemarakkan oleh dongeng anak dari Komunitas Dongeng Lampung. Selain menjadi hiburan, kegiatan ini juga menjadi media dakwah untuk menyebarkan nilai-nilai kebaikan kepada anak-anak.
Penampilan Komunitas Sepatu Roda Wheeling Academy
Komunitas Sepatu Roda Wheeling Academy tak kalah menarik dengan aksi bermain sepatu roda, pertunjukan sulap, dan kegiatan lainnya. Unjuk kebolehan mereka menjadi salah satu daya tarik kegiatan amal ini.
Kegiatan Lelang Barang dan Penggalangan Dana
Antusiasme tak kalah seru pada kegiatan lelang barang dari para influencer. Acara ini mencapai puncaknya dengan konser amal yang melibatkan Coco Entertainment, band lokal, dan para influencer Lampung. Penampilan dari Kiki The Potters menjadi penutup yang dinantikan.
Testimoni dan Kesimpulan
Nelvi, Penanggung Jawab Konser Amal, menyampaikan kesaksian tentang semangat dan antusiasme peserta dalam penggalangan dana kemanusiaan untuk Palestina. Dana terkumpul dari berbagai kegiatan, seperti lelang amal dan donasi, mencapai lebih dari Rp. 30.000.000,-.
Harapan dan Langkah Selanjutnya
Acara ini bukan hanya tentang penggalangan dana tetapi juga menyampaikan pesan solidaritas. Dengan suksesnya konser amal ini, LAZDAI Peduli berharap dapat terus melakukan kegiatan-kegiatan amal bersama para mitra dalam mendukung kemanusiaan, memberikan contoh bahwa kepedulian dapat datang dari mana saja dan kapan saja.