RENCANA ESDM BATASI DISTRIBUSI PERTALITE

0
152

Adapun kuota penyaluran Pertalite pada 2023 mencapai 32,56 juta kl atau tumbuh 10,3%. Selain itu, urgensi percepatan penerbitan revisi Perpres 191 juga didasari oleh tren realisasi konsumsi Pertalite antara tahun 2020 sampai 2022 yang cenderung meningkat.

Distribusi yang melebih kuota pernah terjadi pada Oktober tahun lalu. Pemerintah memutuskan untuk menambah kuota Pertalite sebanyak 6,86 juta kiloliter (kl) dari kuota awal 23,05 juta kl. Sedangkan, untuk Solar ditambah 2,73 juta KL dari kuota awal tahun sebanyak 15,1 juta kl.

“Diperlukan pengaturan konsumen pengguna melalui revisi Perpres 191 agar dapat dilakukan pengendalian konsumsi dan subsidi menjadi lebih tepat sasaran,” ujar Tutuka.

Perkembangan pembahasan revisi paling anyar tercatat pada 31 Januari 2023, dimana telah dilakukan rapat klarifikasi oleh Kementerian Sekretariat Negara atas permohonan izin prakarsa yang diajukan oleh Kementerian ESDM.