Wawai Media_Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun, mengkritik temuan adanya 52 juta pemilih ‘gaib’ dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pemilu 2024 yang berjumlah 205.853.518 pemilih. Menurutnya, jumlah tersebut merupakan kesalahan yang sangat fatal.
“Kalau salah ya jangan kebangetan sampai 52 juta. Kalau 52 juta kan berarti lebih dari seperempat, jadi DPS itu masa seperempatnya bermasalah. Kalau seperempat itu kan 25%, kalau kesalahannya 5% kan masih masuk akal walaupun 5% dari 200 juta kan tetap aja lumayan 10 juta angkanya,” ungkap Refly dalam saluran YouTube-nya @ReflyHarunOfficial yang dikutip di Jakarta, Sabtu (17/6/2023).