Pesawaran – Dalam rangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Ikatan Da’i Indonesia (IKADI) Kabupaten Pesawaran resmi meluncurkan Majelis Al-Qur’an pada Minggu (7/9/2025). Acara yang berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 11.55 WIB ini dihadiri sekitar 200 jamaah yang terdiri dari pengurus dan anggota IKADI tingkat kabupaten, 11 kecamatan, serta undangan dari berbagai unsur pemerintah dan ormas Islam.
Tampak hadir Wakil Bupati Pesawaran, perwakilan Bagian Kesra, Kasi Bimas Islam Kemenag Pesawaran, Camat Gedong Tataan, KUA Gedong Tataan, serta sejumlah perwakilan ormas Islam se-Kabupaten Pesawaran. Rangkaian kegiatan diawali dengan khataman Al-Qur’an, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Ustadz H. Muhammad Khumaidi, M.HI, Al-Hafidz dengan tema “Hidup Bahagia di Bawah Naungan Al-Qur’an.”
Ketua IKADI Pesawaran, Ustadz Septri Yuanda, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Majelis Al-Qur’an ini merupakan salah satu program utama yang dicanangkan oleh Pengurus Pusat IKADI dan harus dilaksanakan di seluruh tingkatan pengurus. Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Pesawaran yang selama ini telah mendukung penuh kegiatan dakwah dan keagamaan.
“Visi misi IKADI adalah mengembangkan dakwah wasathiyah (moderat), rahmatan lil ‘alamin, serta menjadi perekat umat dan bangsa dalam bingkai NKRI. Oleh karena itu, kami siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah maupun ormas Islam untuk bersama-sama mewujudkan tujuan dakwah tersebut,” tegas Ustadz Septri.
Wakil Bupati Pesawaran dalam kesempatan itu menyambut baik dan mendukung sepenuhnya program dakwah IKADI. Ia menekankan pentingnya kegiatan keagamaan yang dapat meningkatkan keimanan sekaligus menciptakan kesejukan di tengah masyarakat. “Semoga kegiatan ini menjadi langkah nyata menuju Pesawaran yang lebih baik, Bumi Andan Jejama yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PW IKADI Provinsi Lampung, Ustadz H. Repianto, yang turut hadir, menegaskan bahwa launching Majelis Al-Qur’an di Pesawaran ini merupakan yang pertama di Provinsi Lampung. Ia berharap kegiatan serupa bisa segera diikuti oleh kabupaten dan kota lainnya. “Kami berharap kegiatan ini berkesinambungan dan rutin diadakan, tidak hanya di tingkat kabupaten, tapi juga sampai kecamatan,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya launching perdana ini, IKADI Pesawaran berharap Majelis Al-Qur’an dapat menjadi wadah untuk memperkuat kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an, sekaligus menjadi sarana membangun ukhuwah Islamiyah dan memperkokoh nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin.
