Site icon Informasi Berita Rujukan Masyarakat Lampung

Dosen ITERA Bekali Siswa SMAN 5 Bandar Lampung Hadapi OSN-K Informatika

Sebagai wujud komitmen mendukung kualitas pendidikan, tim dosen Program Studi Teknik Informatika dan Sains Data Institut Teknologi Sumatera (ITERA) menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertajuk “Pelatihan OSN Informatika Tingkat Kabupaten/Kota Bagi Siswa SMA Negeri 5 Bandar Lampung” .

Kegiatan tersebut bertujuan membekali para siswa SMAN 5 Bandar Lampung agar siap berkompetisi di Olimpiade Sains Nasional Tingkat Kabupaten/Kota (OSN-K) khususnya pada bidang Informatika tahun 2025. Pelatihan ini diselenggarakan secara intensif di SMAN 5 Bandar Lampung, mencakup 10 sesi pertemuan yang digelar dari 14 hingga 23 Juni 2025.

Pelatihan ini diselenggarakan sebagai tanggapan atas permintaan resmi SMAN 5 Bandar Lampung. Berdasarkan observasi, teridentifikasi adanya kebutuhan mendesak untuk memperkuat pemahaman dasar pemrograman siswa, terutama dalam keterampilan algoritma dan pemrograman, yang merupakan komponen penting dalam materi seleksi OSN-K.

Bapak I Wayan Wiprayoga Wisesa, M.Kom., selaku Ketua Tim PkM dan Dosen program studi Teknik Informatika ITERA, mengapresiasi inisiatif sekolah tersebut. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk mengatasi kesenjangan pengetahuan siswa di bidang algoritma dan pemrograma. “Tujuan utama kami adalah meningkatkan penguasaan materi para siswa dan mempersiapkan mereka secara menyeluruh agar lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi seleksi OSN-K Informatika 2025,” jelas Wayan.

Pelatihan intensif ini diikuti oleh empat siswa dari kelas X dan XI yang diproyeksikan untuk menjadi perwakilan SMA N 5 dalam seleksi olimpiade Informatika tingkat Kabupaten/Kota. Seluruh rangkaian kegiatan berfokus pada tiga materi utama yang disesuaikan dengan silabus OSN-K:

  1. Abstraksi Berpikir Komputasional: Siswa dilatih menggunakan soal cerita bergambar untuk mengasah konsep dan aspek berpikir komputasional.
  2. Pemecahan Masalah Komputasional: Disajikan dalam bentuk studi kasus yang dirancang agar dapat diselesaikan “dihitung di atas kertas” atau secara manual, untuk menekankan pemahaman logika dan algoritma.
  3. Pemahaman Algoritma dalam Bahasa C++: Sesi ini mencakup materi inti pemrograman dasar seperti tipe data, variabel, percabangan, dan perulangan dalam bahasa C++.

Pelaksanaan kegiatan ini memberikan hasil yang positif dan terukur. Terjadi peningkatan pemahaman yang signifikan, khususnya pada materi algoritma dalam Bahasa C++. Hal ini terbukti dari hasil evaluasi: pada pre-test, tidak ada siswa yang mampu menjawab soal pemrograman C++ dengan benar. Namun, pada post-test, satu siswa (kelas XI) berhasil menjawab dengan lengkap, sementara tiga siswa (kelas X) lainnya menunjukkan kemajuan besar dalam pola berpikir dan cara mereka membaca algoritma dalam bentuk program C++.

Selain itu, antusiasme siswa selama 10 sesi pelatihan tercatat sangat tinggi. Mereka terlihat proaktif bertanya, aktif berdiskusi, dan sangat termotivasi untuk menguasai materi pemrograman yang diberikan.

Secara keseluruhan, pelatihan ini dinilai efektif membekali siswa dengan pengetahuan dasar dan latihan soal yang relevan, menjadikan mereka lebih siap untuk menghadapi seleksi OSN-K 2025.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi tim dosen ITERA yang diketuai oleh I Wayan Wiprayoga Wisesa, S.Kom., M.Kom., dengan anggota:

Seluruh anggota tim ini turut berkontribusi aktif dalam penyusunan modul dan materi pembelajaran yang digunakan selama pelatihan.

Diharapkan pelatihan ini menjadi langkah awal bagi siswa untuk terus mengasah kemampuan. Tim PkM juga merekomendasikan pihak sekolah agar membentuk program berkelanjutan untuk fokus pada materi olimpiade di tingkat yang lebih tinggi.

Exit mobile version