Dalam peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78, aksi sigap dan tanggap seorang anggota Kodim 0426 Tulangbawang, Koramil 426-01 Simpang Pematang, Sertu Ahmadi, menjadi sorotan. Insiden ini terjadi saat upacara pengibaran bendera di Lapangan Desa Wonosari, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, pada Kamis, 17 Agustus 2023. Kepanikan muncul ketika tali bendera putus, namun Sertu Ahmadi dengan cepat bertindak untuk menjaga kelancaran upacara yang sakral tersebut.
Menjaga Sakralnya Pengibaran Bendera: Aksi Sigap Sertu Ahmadi
Putusnya Tali Bendera dan Kepanikan
Peringatan HUT RI ke-78 di Lapangan Desa Wonosari menjadi saksi aksi sigap seorang prajurit TNI AD, Sertu Ahmadi. Insiden bermula ketika tali bendera mulai dikibarkan. Kepanikan segera melanda para pasukan pengibar bendera saat tali tersebut tiba-tiba putus. Raut wajah mereka mencerminkan kebingungan dan kekhawatiran akan terganggunya kelancaran upacara.
Langkah Cepat Sertu Ahmadi
Namun, dalam situasi yang genting itu, Sertu Ahmadi tidak ragu-ragu untuk melangkah maju. Meskipun dirinya bertugas sebagai perwira upacara, ia dengan cepat bergerak. Dengan semangat yang tak tergoyahkan, Ahmadi berlari menuju tiang bendera dan tanpa ragu memanjatnya untuk meraih tali yang terputus. Tindakan ini langsung mendapatkan perhatian dan apresiasi dari semua yang hadir.
Sorak Sorai dan Apresiasi
Tindakan cepat dan sigap Sertu Ahmadi disambut sorak sorai serta tepuk tangan meriah dari peserta upacara, terutama mereka yang hadir dari Kecamatan Mesuji Timur. Para peserta mengakui bahwa aksi tersebut memberikan pelajaran berharga tentang tanggap dan sigap dalam menghadapi situasi darurat. Seorang peserta upacara, Andri, berkomentar, “Kami disuguhkan aksi cepat tanggap dan sigap dari Bapak TNI untuk menjaga sakralnya upacara bendera ini. Ini moment baik bagi kami untuk belajar bagaimana bersikap cepat ambil keputusan.”
Apresiasi dari Ketua DPRD Mesuji
Tidak hanya peserta upacara yang memberikan apresiasi, tetapi Ketua DPRD Mesuji, Elfianah, juga mengungkapkan rasa bangganya. Elfianah menyatakan bahwa mendengar tentang aksi heroik Sertu Ahmadi membuatnya merasa terharu dan bangga. Baginya, tindakan ini menjadi contoh nyata tentang bagaimana keteguhan dan keberanian seseorang bisa menginspirasi banyak orang. “Terkadang sebuah insiden bisa menjadi contoh baik saat ada upaya maksimal dilakukan untuk memperbaikinya. Dan hari ini, Sertu Ahmadi memberikan contoh baik dengan mengambil langkah cepat agar upacara bendera dapat terus berlangsung,” ujarnya.
Reaksi Spontan dan Harapan ke Depan
Meskipun mendapat banyak apresiasi, Sertu Ahmadi sendiri mengaku bahwa aksinya adalah reaksi spontan dalam momen yang kritis. “Itu spontan saya lakukan. Jika ini menjadi contoh baik, tentu saya ingin semua anak dan pelajar yang menyaksikan dapat menjadikan contoh tauladan. Namun, ini jadi evaluasi kedepannya agar lebih matang mempersiapkan kegiatan serupa agar tetap berjalan dengan baik hingga akhir,” kata Ahmadi dengan rendah hati.
Mengambil Pelajaran dari Aksi Heroik
Aksi sigap Sertu Ahmadi dalam mengatasi insiden putusnya tali bendera saat upacara pengibaran dalam peringatan HUT RI ke-78 memberikan pelajaran berharga. Keberanian, tanggap, dan tindakan cepat adalah hal-hal penting yang harus dimiliki oleh setiap individu, terlepas dari posisi atau profesi. Setiap momen darurat bisa menjadi peluang untuk menunjukkan sikap luar biasa, seperti yang dilakukan oleh Sertu Ahmadi.