Lampung Selatan, Wawaimedia_ Pada Selasa (02/05/2023) malam, satu orang tewas dan dua orang lainnya mengalami luka berat akibat perkelahian antar-kelompok pemuda di Desa Campang Tiga, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edwin, membenarkan kejadian tersebut yang terjadi antara kelompok pemuda yang mengatasnamakan WRPNLL dan kelompok pemuda asal Kecamatan Katibung.
Perkelahian tersebut berawal dari janji bertemu di depan PT Evergreen di Desa Campang Tiga melalui Instagram oleh sekelompok pemuda WRPNLL yang berjumlah 15 orang dan menggunakan tujuh sepeda motor.
“Pada Selasa 2 Mei 2023 sekira pukul 23.00 WIB di Desa Campang Tiga Kecamatan Sidomulyo, terjadi perkelahian antara kelompok pemuda yang mengakibatkan dua orang mengalami luka dan satu meninggal dunia,” kata AKBP Edwin saat dihubungi di Lampung Selatan, Kamis.
Saat di TKP, kelompok pemuda dari Katibung menyambut mereka dengan petasan dan mengejar mereka dengan sepeda motor setelah kelompok pemuda Sidomulyo melarikan diri. Dalam kejar-kejaran tersebut, seorang pemuda dari Katibung mengayunkan sebilah celurit ke arah pemuda Sidomulyo, Diko yang saat itu membonceng Arif dan Jidan. Ayunan celurit tersebut berhasil ditangkis oleh Arif dengan menggunakan plat besi berbentuk gergaji, namun sepeda motor yang mereka tumpangi oleng dan tidak terkendali sehingga jatuh di TKP di Desa Talang Baru. Akibatnya, Arif mengalami luka berat dan dilarikan ke Puskesmas Sidomulyo, namun sayangnya meninggal dunia. Sementara Jidan dan Diko dibawa oleh pihak keluarganya ke Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda. Kasus tersebut masih ditangani oleh pihak kepolisian setempat.