Pringsewu – JSIT Indonesia Daerah Pringsewu dan Pesawaran telah berhasil menggelar pelatihan bagi guru baru SIT (Sekolah Islam Terpadu) dalam rangka Tahun Ajaran 2023/2024. Acara yang berlangsung pada hari Ahad, 17 September 2023, ini dilaksanakan di SDIT Cahaya Madani 1 Pringsewu.
Sebanyak 31 guru baru SIT yang berdinas di wilayah Pringsewu dan Pesawaran menghadiri acara pelatihan ini. Mereka berasal dari berbagai lembaga pendidikan, seperti TKIT Cahaya Madani Pringsewu, SDIT Cahaya Madani 1 Pringsewu, SDIT Cahaya Madani 2 Gadingrejo, SDIT IQRO Gedong Tataan, SMPIT IQRO Gedong Tataan, dan SMAIT IMBOS Pringsewu.
Mengangkat tema “Menjadi Guru Religius, Interaktif, dan Inovatif di Era Merdeka Belajar,” acara pelatihan yang berlangsung sejak pagi hingga sore ini menghadirkan Ibu Betty Anggoroweni, S. Si sebagai narasumber, yang juga merupakan Penjamin Mutu JSIT Wilayah Lampung.
Fitria Agustini, Ketua JSIT Indonesia Daerah Pringsewu – Pesawaran, menjelaskan, “Kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan memberikan pemahaman yang mendalam kepada guru-guru baru yang tergabung dalam Sekolah Islam Terpadu (SIT) atau guru-guru yang sudah lama namun belum mengikuti pelatihan guru baru tahun sebelumnya. Tujuan utama adalah agar terciptanya pemahaman dan visi bersama mengenai konsep SIT, Profil Guru SIT, serta Pembelajaran Terpadu di lingkungan TKIT-SMAIT.”
Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjadi guru yang religius, interaktif, dan inovatif, terutama di tengah era Merdeka Belajar yang sedang berlangsung.
Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini berakhir pada pukul 15.30 WIB. Acara ditutup dengan sesi foto bersama peserta pelatihan, narasumber, dan panitia penyelenggara.
Pelatihan Guru Baru SIT merupakan agenda rutin yang diadakan setiap tahun pada awal tahun ajaran baru. Tujuannya adalah memberikan pemahaman dan bekal kepada guru-guru yang baru bergabung dengan komunitas JSIT, sehingga mereka dapat melaksanakan pembelajaran sesuai dengan standar guru SIT.