Lampung Selatan — Tim dosen dari Program Studi Pengelolaan Agribisnis Universitas Lampung (Unila) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Koperasi Produsen Sinar Permata Sejahtera, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (14/8). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anggota koperasi melalui pelatihan pengolahan cabai menjadi produk bubuk bernilai tambah tinggi.
Tim dosen yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari Maria Ulfah, Sudiyo, Shinta Tantriadisti, dan Varingan Prianando Tambunan. Mereka menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada aspek pengabdian kepada masyarakat.
“Fluktuasi harga cabai yang kerap terjadi dalam beberapa tahun terakhir berdampak langsung pada pendapatan petani. Untuk itu, kami berupaya memberikan solusi dengan mendorong pengolahan cabai menjadi produk bubuk yang memiliki daya simpan lebih lama dan nilai jual lebih tinggi,” ujar Maria Ulfah saat membuka pelatihan.
Selama kegiatan ini, para anggota koperasi dilatih untuk mengolah cabai segar menjadi cabai bubuk melalui proses pengeringan, penggilingan, dan pengemasan higienis dalam botol. Selain meningkatkan nilai ekonomi, metode ini juga mampu memperpanjang masa simpan produk, sekaligus menjadi alternatif pemasaran saat harga cabai segar turun.
Pengolahan cabai menjadi bubuk dinilai mampu menambah pendapatan anggota koperasi serta memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat sekitar. Diharapkan, Koperasi Produsen Sinar Permata Sejahtera dapat menjadi model koperasi produktif yang inovatif dalam mengelola hasil pertanian.
“Kegiatan ini bukan hanya memberi keterampilan baru, tetapi juga menjadi solusi praktis atas tantangan yang dihadapi petani cabai di lapangan,” tambah Shinta Tantriadisti.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari anggota koperasi yang antusias mengikuti seluruh rangkaian pelatihan. Ke depan, tim pengabdian berencana melakukan pendampingan lanjutan untuk memastikan keberlanjutan produksi cabai bubuk secara mandiri oleh koperasi.