Lampung – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung dijadwalkan menggelar rapat penting hari ini, Kamis 24 April 2025, untuk membahas penanganan banjir yang melanda Kota Bandar Lampung. Rapat ini akan dipimpin langsung oleh Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, dan berlangsung di ruang rapat utama gubernur, dengan melibatkan berbagai pihak terkait.
Kepala BPBD Lampung, Rudy Sjawal Sugiarto, mengungkapkan bahwa penanggulangan bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tugas bersama semua elemen masyarakat. “Kami menginisiasi rapat ini untuk membahas secara khusus penanganan banjir di Kota Bandar Lampung,” ujarnya, Rabu (23/4).
Menurut Rudy, rapat ini akan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk OPD teknis dan dinas sosial, guna merumuskan solusi komprehensif. “InsyaAllah semua pihak akan hadir untuk membahas langkah-langkah penanganan banjir di Bandar Lampung,” tambahnya.
Fokus utama Pemprov saat ini adalah Kota Bandar Lampung, mengingat banjir yang terjadi pada Senin, 21 April 2025 lalu, menyebabkan korban jiwa sebanyak tiga orang dan berdampak pada banyak warga. “Kami prioritaskan Bandar Lampung karena dampaknya cukup besar,” tegas Rudy.
Ia juga menyebutkan bahwa beberapa wilayah lain seperti Lampung Selatan, Pesawaran, Pringsewu, dan Tanggamus turut terdampak banjir, meski laporan dari daerah tersebut baru masuk belakangan. Namun, pihak BPBD siap mengirimkan bantuan logistik dari stok cadangan yang ada.
Rudy menambahkan bahwa Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dipastikan akan turun tangan memberikan pendampingan serta memperkuat penanganan di daerah-daerah yang terdampak banjir pada 21 April lalu.